5 Cara Keluar dari Zona

5 Cara Keluar dari Zona Nyaman, Jangan Takut! – Untuk melangkah keluar dari zona nyaman terkadang menjadi hal yang begitu menakutkan bagi sebagian banyak orang. Akan tetapi, dengan cara demikian, justru sobat millenial akan dapat berkembang lebih jauh lagi kedepannya. Pada masa kini, semua hal bertumbuh sangat cepat dan berkembang begitu pesat. Sehingga begitu banyak peluang dan kesempatan serta hal – hal baru yang bisa dieksplor untuk bisa kita pelajari secara lebih jauh dan mendalam.

Zona nyaman sendiri merupakan suatu keadaan di mana kita merasa segala sesuatu sudah berada pada tempat yang tepat. Dan tidak ada salahnya apabila kita memiliki zona nyaman, akan tetapi di dalam kehidupan sehari-hari, ada saatnya kita untuk menantang diri sendiri untuk mencoba sesuatu yang baru dari biasanya.

Keluar dari zona nyaman sendiri dapat dilakukan dengan berbagai langkah, bisa saja kita beralih ingin mengambil sebuah tantangan diantaranya yakni pekerjaan baru, menjalin relasi yang baru, berpindah ke lokasi yang baru, mencoba hobi baru, serta masih banyak lagi lainnya.

Hingga rasanya pasti begitu puas ketika kita sudah melangkah selangkah karena munculnya kepercayaan pada diri sendiri serta tidak lagi merasa takut untuk mencapai sesuatu yang baru. Semua hal tersebut akan diawali dengan adanya niat serta kemauan tekad yang tinggi. Ditambah lagi mindset yang ditanamkan juga memerlukan sebuah perubahan agar dapat mengarah pada pertumbuhan diri untuk diri sendiri.

Dilansir dari berbagai sumber referensi, berikut dibawah ini terdapat beberapa cara yang mudah dan sederhana yang dapat kita coba untuk bisa keluar dari zona nyamanmu. Untuk lebih jelasnya mari kita simak pada penjelasan artikel dibawah ini:

1. Mencoba salah satu hal yang paling kita inginkan

Ada saatnya untuk memulai dari langkah kecil, seperti misalnya membuat daftar hal yang ingin dilakukan beserta dengan pengalaman yang diperoleh serta tujuan yang ingin dicapai kedepannya. Pilihlah salah satu hal yang selalu kita ingin dilakukan dan hal tersebut pun konteksnya bebas. Bisa berupa hal apapun, sesuai dengan minat dan kemampuan diri.

Maka dari itu cobalah untuk memulai terlebih dahulu tanpa harus memikirkan bagaimana hasil akhirnya nanti dan semakin lama akan dijadikan sebagai suatu kebiasaan. Dan pada akhirnya, kinerja otak pun akan merasa termotivasi untuk melakukan perubahan ke arah yang lebih baik.

Ketika otak kita sudah mengaktifkan sistem tersebut, maka kita akan lebih mudah untuk mengaplikasikan serta mencoba langkah yang baru. Selain itu, tanyakan juga pada dirimu sendiri apa yang sebenarnya kita cari atau inginkan saat ini dan seterusnya.

2. Mengubah Pola Rutinitas Harian

Mungkin kalian pernah merasa jenuh dan bosan karena rutinitas yang terus menerus berulang sama setiap harinya. Maka dari itu kita hanya perlu sedikit perubahan agar kita tidak terpaku pada kebiasaan (habit) yang sama, seperti misalnya dengan menambahkan durasi waktu untuk berolahraga, mencoba latihan fisik, mencoba hobi baru yang sesuai dengan preferensimu, coba melakukan pola diet yang baru, meningkatkan skill set yang dapat berguna kedepannya, dan lain sebagainya.

Semua hal yang dapat menciptakan rasa kepuasan dalam dirimu, dapat kita coba untuk ditambahkan sebagai bagian dari rutinitas harian mu. Bahkan, kita juga dapat memonitornya setiap harinya ataupun membuat jadwal baru selama kurun waktu 30 hari sesuai dengan keinginan dan komitmen diri. Hanya diri sendiri yang mengetahui secara pasti kemampuan serta juga perkembangan yang kita jalani sampai detik ini.

3. Menantang diri sendiri

Tidak ada salahnya untuk sesekali menghadapi rasa ketakutan yang bersarang pada diri. Apabila kalian belum mencobanya saat ini, maka kita tidak akan dapat mengetahui serta merasakannya. Pada saat kita menjadikan rasa takut sebagai sesuatu yang kesannya negatif, maka kita tidak akan dapat menghadapinya. Namun sebaliknya, jadikan rasa takut tersebut sebagai peluang untuk dapat berkembang secara lebih jauh kedepan.

Setiap kali kita mencoba salah satu tantangan yang belum dicoba sekalipun, kita dapat membuktikan pada diri sendiri bahwa kita dapat melakukan lebih dari yang ada di benak pikiran.

Menghapus segala skenario terburuk yang berada di benak pikiran kita. Hadapilah tantangan baru tersebut agar kita dapat menjadi versi terbaik untuk diri sendiri. Maka dari itu lakukan secara konsisten latihan setiap harinya serta lihatlah sejauh mana kita telah melangkah bergerak maju ke depan.

4. Mencoba untuk selalu bersikap kreatif

Melatih kreativitas dapat menjadi langkah untuk melatih diri agar memiliki pola pikir yang lebih berkembang serta melepaskan kebutuhan akan adanya kesempurnaan. Kreativitas sendiri dapat dimulai dari segala aspek bahkan sampai bisa membangun sistem bisnis yang baru.

Berawal dari adanya kreativitas, maka secara otomatis akan tercipta suatu peluang dan risiko baru yang bisa ditempuh. Saat kita telah melakukan hal yang bersifat kreatif, kita dapat lebih melangkah ke hal yang semula tidak dipahami, mempelajarinya dengan tepat, bersikap bijaksana dalam menghadapi kegagalan, sampai melakukan evaluasi secara berkala untuk mencapai hasil serta sasaran yang telah ditetapkan.

5. Mencari partnership untuk mencoba hal baru

Apabila kalian merasa takut untuk bisa keluar dari zona nyaman secara sendiri. Kita dapat mencari partner bahkan membuat kelompok baru supaya dapat berkembang bertumbuh bersama. Hubungan dengan orang lain yang memiliki minat serta pemikiran yang sama bisa menjadi cara efektif untuk kita terjun secara langsung pada keahlian yang ingin kita coba. Dengan metode saling support, partner kita juga bisa menawarkan perspektif baru supaya membangun level kepercayaan diri yang mumpuni. Bahkan, kita dapat menghadapi rasa ketakutan bersamaan dan saling support satu sama lain.

Melalui langkah sederhana di atas, semoga kita dapat membuat sobat millenial bisa beranjak keluar dari zona nyaman serta tidak melewatkan segala kesempatan dan peluang yang ada. Sekian langkah mengenai 5 cara keluar dari zona nyaman, semoga membantu dan bermanfaat untuk para pembaca dimanapun kalian berada!

By Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *