Cara Berjualan Foto

Cara Berjualan Foto di Shutterstock Dengan Mudah, Auto Cuan ! – Pada era digital saat ini, tidak dapat dipungkiri semakin banyak langkah untuk mendapatkan uang/cuan dari internet. Dan salah satunya melalui platform Shutterstock, yakni sebuah perusahaan yang bergerak di bidang penjualan foto dan video secara digital.

Para pengguna dapat menjual hasil karya fotonya di platform Shutterstock. Apabila diterima, para pengguna akan menerima sebuah komisi ataupun bayaran dari pihak Shutterstock. Untuk tata cara mengunggahnya pun cukup mudah dan simpel.

Akan tetapi, terdapat persyaratan tertentu serta ketentuan yang perlu diketahui untuk menjual hasil karya foto di platform Shutterstock. Berikut dibawah ini merupakan cara berjualan foto di platform Shutterstock yang mudah dan pasti menghasilkan pundi-pundi uang.

 

  1. Memastikan resolusi, jenis file, serta kualitas foto

Sebelum kita mengunggah hasil karya foto maupun video ke platform Shutterstock, alangkah baiknya kita untuk selalu memperhatikan resolusi, jenis file, serta kualitas foto. Langkah pertama yakni, memastikan ilustrasi gambar serta foto menggunakan format JPG atau JPEG. Yang kedua, resolusi gambar serta foto minimal berukuran 4 megapiksel.

Dan selain itu, kita pastikan kualitas fotonya memenuhi kriteria standar yang baik. Contoh misalnya disarankan hasil karya foto menggunakan pencahayaan alami, tidak noise, serta tidak blur.

Sama halnya dengan hasil karya video, yakni resolusi minimal full HD, gambar jelas, serta tidak goyang, terkecuali untuk kebutuhan tertentu.

 

  1. Memperhatikan etika digital yang baik

Penting sekali untuk memperhatikan etika digital sebelum kita mengunggah foto ke platform Shutterstock. Contoh misalnya foto yang diunggah tidak mengandung isu SARA atau kekerasan ekstrem.

Apabila platform Shutterstock mendeteksi adanya pelanggaran, maka secara otomatis hasil karya kita pasti akan secara langsung ditolak atau bahkan akunnya akan dinonaktifkan secara temporary.

 

  1. Membuat akun pembayaran elektronik internasional

Untuk cara berjualan foto di platform Shutterstock selanjutnya yakni pastikan kalian memiliki akun pembayaran elektronik internasional, seperti misalnya PayPal, Skrill, dan Payoneer. Sebab di platform Shutterstock tidak menyediakan pembayaran menggunakan rekening bank lingkup nasional ataupun dompet digital.

Di platform Shutterstock juga akan menyediakan transaksi pembayaran dengan mata uang dolar dikarenakan mereka tergolong perusahaan skala internasional yang berdomisili di luar negeri.

 

  1. Membuat akun kontributor di platform Shutterstock

Setelah kita memperhatikan beberapa hal diatas, langkah selanjutnya kita lakukan registrasi akun kontributor di situs shutterstock.com melalui browser pada smartphone maupun laptop kalian. Untuk caranya dengan memilih opsi Sign Up serta melengkapi data diri kita.

Setelah berhasil melakukan pendaftaran, kita akan menerima email konfirmasi akun. Kita tinggal melakukan langkah verifikasi dengan mengklik tautan yang nanti dikirimkan. Yang nantinya kita akan dimintai melengkapi datat kartu identitas serta menambahkan kata sandi.

 

  1. Menyimak syarat dan ketentuan unggah

Sebelum kita mengunggah foto, alangkah baiknya memastikan kalian memahami ketentuan berserta persyaratan tertentu untuk mengunggah setiap hasil karya foto. Gambar ataupun foto diharuskan menggunakan format JPG ataupun JPEG dengan ukuran minimal 4 megapiksel.

Sedangkan untuk format berbasis video, format yang diperbolehkan yaitu MP4 ataupun MOV dengan lama durasi sekitar 5-60 detik. Sementara untuk tipe vektor, format yang digunakan yaitu EPS yang sudah sesuai dengan software Illustrator versi 8 ataupun 10.

Dan selain itu, jangan lupa melengkapi kolom deskripsi foto sesuai format gambar yang diunggah dengan syarat dan ketentuan minimal lima kata. Kita juga dapat mengisi tag supaya lebih mudah ditemukan oleh para pengguna di seluruh penjuru dunia nantinya.

 

  1. Mengunggah hasil karya foto di Shutterstock

Untuk cara berjualan foto di platform Shutterstock dapat dengan mengunggah hasil karya dengan melakukan Log in pada situs web submit.shutterstock.com. Lantas kemudian kita tinggal melengkapi data diri seperti misalnya alamat serta nomor telepon. Dan yang terakhir, kita pilih Upload Content untuk mengunggah hasil karyamu saat itu juga.

 

  1. Proses review karya

Setelah kita berhasil mengunggah hasil karya foto kita, lantas kemudian pihak Shutterstock akan meninjau ataupun melakukan review terhadap hasil karya kita. Sedangkan proses tersebut biasanya berlangsung dalam kurun 1-2 hari.

Untuk hasil review dapat dilihat pada halaman “Submit” pada akun Shutterstock milik kita. Apabila hasil karya kita diterima, maka hasilnya akan dipublikasikan dalam kurun waktu 72 jam setelah disetujui oleh pihak Shutterstock.

 

  1. Pembayaran komisi dan royalti

Apabila hasil karya foto berhasil diterima oleh pihak Shutterstock, maka kita akan menerima komisi dan royalti. Sedangkan jumlah komisi setiap hasil karya akan berbeda-beda bergantung beberapa aspek dan faktor.

Contoh misalnya jenis lisensi yang digunakan oleh para pengunduh, tingkat penghasilan ataupun rate kita sebagai seorang kontributor, serta jenis paket yang digunakan oleh para pengunduh.

Pembayaran komisi biasanya akan diberikan setiap akhir bulan setelah kontributor sudah mengumpulkan minimal total saldo 35 dolar AS dari setiap karya yang dihasilkannnya. Dan oleh sebab itu, pastikan kita sudah melengkapi data lengkap untuk transaksi pembayaran nantinya.

 

Nah sekian informasi Cara Berjualan Foto yang bisa saya sampaikan, demikianlah pembahasan tentang cara berjualan foto di platform Shutterstock yang mudah dan sederhana ini. Selamat mencoba lekas auto cuan aminn !

By Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *